Banjarmasin, Warta Global Kalsel - "Dengan Tema kegiatan "Edukasi Cegah Stunting Bersama Kalsel Ventura" dan sasarannya anak balita "underweight" (kurang berat badan) sebanyak 20 peserta, di Wilayah Pemurus Dalam, Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin, digelar di salah satu cafe di Banjarmasin, Rabu (18/6/2025).
Direktur Utama PT Sarana Kalsel Ventura Hasan Ruspandi SE., MM mengatakan, dalam kegiatan ini jajarannya selain melakukan edukasi pencegahan stunting juga pemberian bingkisan PMT (Pemberian Makanan Tambahan) ke peserta, yang berisi antara lain susu formula 2 kotak 900gram, telur 2 kg dan vitamin vitabumin.
Sedangkan Narasumber dari Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Zumiati Rochmah, S.KM., M. Kes
Hasan berharap tahun depan dapat dilakukan kegiatan yang sama dengan wilayah yang berbeda.
"Supaya pemahaman terkait dengan pencegahan stunting benar-benar diterima oleh masyarakat utamanya yang berada di wilayah kota Banjarmasin," ujar Hasan, sebelum kegiatan dimulai.
Hasan juga ingin agar kegiatan ini antusias diterima oleh masyarakat dan pihaknya ikut berkontribusi agar masyarakat kita lebih sehat.
Sedangkan Narasumber Zumiati Rochmah, yang akrab disapa Atik, sebagai Analis Gizi di Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin menyatakan apresiasi Pemko khusus Pimpinan di Dinkes Banjarmasin atas kegiatan CSR yang dilakukan Kalsel Ventura. Bentuk Kerja sama pencegahan percepatan penurunan stunting di Banjarmasin.
"Kami berharap kegiatan ini berkelanjutan. Masyarakat yang dibantu juga merasa ada yang memperhatikan dan lebih semangat dalam meningkatkan status gizi balita mereka. Agar masalah gizi tidak berlarut dan stunting tidak bertambah," ujar Atik.
Hasan menjelaskan, maksud dilaksanakan kegiatan Edukasi Cegah Stunting ini merupakan Aksi lanjutan dari tahun sebelumnya dengan kegiatan yang serupa namun berbeda wilayah. Sasaran kegiatan di tahun 2024 di wilayah Banjarmasin Timur tepatnya di Kelurahan Pemurus Luar, di tahun ini yaitu tahun 2025 target sasaran di wilayah Banjarmasin Selatan yaitu pada Kelurahan Pemurus Dalam.
Sedangkan tujuan dilaksanakan kegiatan ini, Perusahaannya ingin berkontribusi dalam pembangunan berkelanjutan dan mendukung program strategis Pemerintah dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat akan bahaya stunting pada anak sebagai Generasi Penerus serta memenuhi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 51 Tahun 2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi LJK, emiten dan perusahan public.
"Alasan dilaksanakan kegiatan ini adalah Kalsel Ventura ingin merealisasikan program CSR yang terintegrasi dalam strategi bisnis yang secara rutin dilaksanakan baik dibidang kesehatan, bidang pendidikan, sosial keagamaan, pemberdayaan UMKM dan kegiatan sosial lainnya," Hasan menjelaskan.
Dikatakan, salah satu program CSR dibidang kesehatan yaitu kegiatan edukasi cegah stunting dalam upaya pengentasan masyarakat penderita gizi buruk/stunting dengan memberikan edukasi kepada ibu maupun calon ibu dengan memberikan makanan yang mengandung protein dan menerapkan pola hidup sehat dan berimbang sesuai protokol kesehatan.
Sementara itu, target dari kegiatan ini dapat membantu Pemerintah Daerah dalam penurunan "stunting" dan pengentasan daerah rentan rawan pangan.
Disebutkan, kegiatan ini akan rutin dilakukan setiap tahunnya sebagai salah satu kegiatan CSR Kalsel Ventura.
Harapannya kegiatan ini dapat membantu Pemerintah untuk mencegah sehingga dapat terjadi penurunan "stunting". Pada tahun 2024 Kalsel Ventura telah menyalurkan bantuan protein hewani berupa 320 butir telur dan 20 paket Pemberian Makanan Tambahan (PMT), di tahun ini kembali menyalurkan 640 butir telur dan 20 paket PMT. Kalsel Ventura ingin semakin dekat tanpa jarak dengan masyarakat dan lingkungan sekitarnya.***juna
KALI DIBACA
