Kalimantan Selatan, (kalsel.wartaglobal.id) - 13/03/2023, Selain dampak debu konveyor batu bara yang membuat getah karet semakin tidak keluar, dirangsang, dipupuk bahkan di upaya apa pun hanya membuat petani karet semakin terpuruk dalam ekonomi dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari
RS[43th] salah satu warga mengaku, bahwa pemasukan setiap hari hanyalah dari karet, atau cari karet dan mencari jamur sawit, untuk di jadikan pemasukan harian, sebagai pelengkap kebutuhan sehari-hari, belum lagi belanja, jajan anak, biaya sekolah dan yang iba lagi harga pupuk semakin mahal karena ulah permainan harga demi memperkaya diri, untuk kepentingan sepihak atau pribadi
" Saya RK(43th) sangat kecewa mendengar omongan para tengkulak, pengepul dan pemodal, ternyata selama bertahun-tahun kami hanya di bohongi, tentang permainan harga, yang nyatanya harga di pasaran karet itu 10.300 rupiah_12.500rupiah, ya syukurlah mas bos karet gudang nya ambruk, kena azab karena membodohi rakyat", ujar RK(34th) karena kesal diduga dibodohi oknum terkait jual beli karet
Lonjakan harga yang parah lagi bisa sampai 7000rb rupiah, belum lagi itu menunggu, menunggu dan menunggu, sedangkan dalam kebutuhan tak terduga di kehidupan sehari-hari dari harga semua naik, belum sayuran dan utamanya kebutuhan pokok lain
" BBM apanya mas, itu permainan semua mas, yang backingi mantan polisi, yang punya pom, juga penambang, bahkan salah satu tim sukses bupati sukamta, mana tanggungjawab nya, jalan rusak karena truk dam dia juga, karena selalu bermuatan berat, tutup atas truk gak pernah dikasih, sehingga debu nya ke mana-mana, kami beli solar untuk melaut aja kalah sama yang ngepul mas, karena ada juga yang sehari setor 40jta ke polisi, sekarang sudah berjalan 6bulan ", ujar RK(43th) karena sudah kesal tidak bisa melaut karena solar di buat mainan di duga oknum dalam.
Jika mengacu pada pasal dan perundang-undangan, ada pun pasalnya sebagai berikut :
1.Pasal 55 UU Undang Undang Nomor 22 Tahun 2001 tentang minyak dan gas bumi. Pelaku terancam dipidana penjara paling lama enam tahun dan denda paling banyak Rp60 miliar
2.Pasal 378 tentang Penipuan dan Pasal 372 tentang Penggelapan.[terkait permainan harga]
3.pasal 55 Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, dan pejabat publik dapat dimasukkan sebagai subyek hukum pidana dalam pasal tersebut.
4.Pasal 17 UU Nomor 30 Tahun 2014, badan dan/atau pejabat pemerintahan dilarang menyalahgunakan wewenang, larangan itu meliputi larangan melampaui wewenang, larangan mencampuradukkan wewenang, dan/atau larangan bertindak sewenang-wenang.
5.PP No. 42 Tahun 2004 tentang Pembinaan Jiwa Korps dan Kode Etik Pegawai Negeri Sipil
" Harapan kami sangat lah sederhana, harga karet bisa 10.300rupiah/kg s/d 12.500rupiah, agar kami bisa mencukupi nafkah juga kebutuhan kami sehari-hari, baik kebutuhan pokok, nafkah, dan kebutuhan tidak terduga ", tutupnya (red)
KALI DIBACA
